(Djarum Sirnas Kaltim Open 2017) Akhir Perjuangan Manis Fikri/Hilda di Seri Kedua

Muhammad Shohibul Fikri/Hilda Nur Fadilah
Muhammad Shohibul Fikri/Hilda Nur Fadilah (Pusdiklat Telkom Bandung)
Sirkuit Nasional ‐ Created by AH

Balikpapan - Akhir perjuangan yang manis berhasil diraih oleh pasangan ganda campuran taruna non unggulan dari Pusdiklat Telkom Bandung, Muhammad Shohibul Fikri/Hilda Nur Fadilah di ajang Djarum Sirlkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li-Ning Kalimantan Timur Open 2017.

Pasalnya, kedua pemain yang tak berniat fokus bertanding di kategori ganda campuran ini, secara mengejutkan justru mampu keluar sebagai juara di Djarum Sirnas seri kedua ini. Fikri/Hilda keluar sebagai juara usai di laga final siang tadi, Sabtu (1/4) mereka mampu memenangkan pertarungan selama tiga game pertandingan melawan wakil Hiqua Wima Surabaya,Rizal May Umaryadi/Dewi Setya Rahmawati dengan kemenangan 18-21 21-12 dan 22-20.

Alhamdulillah atas doa dan dukungan orang tua, pelatih, dan teman-teman akhirnya kami bisa jadi juara di turnamen ini. Tanpa adanya dukungan dari mereka tentunya kami tidak akan bisa juara seperti ini,” ungkap Fikri saat dijumpai usai berlaga.

Alhamdulillah gak nyangka bisa juara, dari cuma iseng-iseng saja main ganda campuran soalnya saya fokusnya di tunggal dan Fikri di ganda putra. Makasih pokoknya buat orang tua, dan semua yang sudah mendukung kami. Sempat ada rasa tegang di pertandingan tadi terutama di game pertama soalnya dari awal sampe akhir poinnya terus berdekatan terus, tetapi kami terus berdoa saja agar diberikan hasil terbaik,” sahut Hilda ditempat yang sama.

Tak hanya itu,diakui keduanya jika motivasi untuk meraih kemenangan di pertandingan tadi pun salah satunya yakni adanya bonus yang menanti keduanya dari klub maupun dari rekan-rekannya yang sudah menjanjikan jika mereka berhasil juara.

Selain itu ada motivasi lain lagi seperti dari klub yang menjanjikan bonus untuk kami jika juara, dan bakal mengirim kami di empat seri Djarum Sirnas berikutnya. Terus teman-temankami pun menjanjikan katanya jika juara, kami bakal ditraktir makan kepiting yang merupakan makanan khas Balikpapan,” tutur Fikri.