Hong Kong Open 2025 - Laga Berat dan Keberuntungan

Moh Reza Pahlevi Isfahani & Sabar Karyaman Gutama (Humas PP PBSI)
Moh Reza Pahlevi Isfahani & Sabar Karyaman Gutama (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Hong Kong | Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, bertemu Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee di perempat final Hong Kong Open 2025, Jumat (12/9), di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong. Sabar menggambarkan pertandingan melawan pasangan Taiwan itu sebagai "tough match", sebuah ungkapan yang terjemahan bebasnya kira-kira adalah laga berat atau pertandingan sulit.

"Persiapan di quarter final, fokus untuk recovery dan lebih disiapin secara teknik dan mental. Karena head to head dengan lawan, kita kalah 1-2. Kemarin sempat menang," katanya kepada tim Humas dan Media PP PBSI, Kamis (11/9).

"Dan mungkin besok ada tough match juga, jadi kita nggak boleh lengah sedikit pun," Sabar, menambahkan.

Berdasarkan statistik pertemuan, duo Fang memenangi dua laga pada China Open 2024 dan Swiss Open 2025. Adapun pada awal Agustus lalu, Sabar/Reza meraih kemenangan pertama mereka atas Fang/Fang di babak empat besar Macau Open 2025. Di Makau, pasangan non-pelatnas tersebut menang dua gim langsung 21-19, 21-17 dalam tempo 40 menit.

Sementara, ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil akan menantang pasangan andalan tuan rumah, Tang Chun Man/Tse Ying Suet. Dalam catatan head-to-head, Adnan/Nita unggul 1-0 atas juara Badminton Asia Championships 2025 itu. Kemenangan straight games tersebut diraih di babak pertama Indonesia Open 2025.

Menanggapi laga perempat final melawan unggulan kelima tersebut, Adnan hanya berujar, "Untuk persiapan besok fokus istirahat aja dan recovery badan."

Alwi Farhan, wakil Indonesia ketiga yang menembus perempat final turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 500 ini, mengemukakan bahwa masih banyak tugas yang diembannya. Ia bertekad untuk menunjukkan bahwa sektor tunggal putra "Merah Putih" patut diperhitungkan di kancah persaingan dunia. "Semoga saya bisa membuktikan dan memberikan yang terbaik untuk tunggal putra khususnya dan Indonesia," katanya, seusai mengalahkan Weng Hong Yang asal China di babak delapan besar.

"Kunci kemenangannya strategi dan pola permainan yang pas, selain itu atmosfer di sini bagus, ya, buat saya juga, untuk mengatasi segala pressure dan semuanya oke. Semoga keberuntungan bisa berpihak pada saya besok," Alwi, menjelaskan.

Juara Macau Open 2025 itu bertemu lawan tangguh di perempat final, yaitu Chou Tien Chen. Inilah pertemuan perdana Alwi dengan pemain kawakan Taiwan berperingkat ke-9 dunia tersebut.