India Open 2023 - Bagas/Fikri Beradaptasi dengan Hawa Dingin

Muhammad Shohibul Fikri & Bagas Maulana (Humas PP PBSI)
Muhammad Shohibul Fikri & Bagas Maulana (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

New Delhi - Hawa dingin di New Delhi, India, membuat ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri membutuhkan waktu tambahan untuk melakukan pemanasan sebelum memasuki arena pertandingan India Open 2023. Suhu dingin hingga 18 derajat cukup berpengaruh pada penampilan juara All England 2022 ini, saat berhadapan dengan wakil China, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, pada babak pertama turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut.

Bertanding di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Rabu (18/1) petang waktu setempat, Bagas/Fikri menang dua gim langsung 21-17, 21-16 atas He/Zhou. "Alhamdulillah bisa bermain baik dan tidak cedera. Kami tadi bisa bermain cukup baik, bermain rapi, dan tidak gampang mati sendiri. Sementara pasangsn China itu sebaliknya, malah banyak mati sendiri," kata Bagas, melalui keterangan pers Humas PP PBSI.

"Udara yang dingin di sini itu pasti ada pengaruhnya ke penampilan. Kami harus perlu pemanasan lebih lama lagi setiap mau turun bertanding," tambahnya.

Sementara, Fikri menyatakan bahwa kemenangan di babak awal ini sangat membantu dalam mendongkrak motivasi mereka guna menampilkan performa terbaik. "Ini kemenangan yang cukup berarti bagi kami. Kami bisa melaju ke babak kedua. Kegagalan di Malaysia Open lalu, tidak mau terulang lagi di India Open ini," ujarnya.

Di babak kedua, Bagas/Fikri akan bertemu dengan pasangan nomor satu dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Fikri berharap dapat mengulangi kesuksesan pada babak awal kala berhadapan dengan senior-seniornya itu. "Kami akan main dengan enjoy di lapangan. Kami ingin berusaha menikmati permainan," katanya.

"Kami pun juga ingin menang. Atau paling tidak akan bermain baik seperti penampilan hari ini," demikian Fikri.