Indonesia Masters Super 100 Batal, Ini Alasan PP PBSI

Podium juara ganda putri Yuzu Indonesia Masters 2019 BWF Tour Super 100.
Podium juara ganda putri Yuzu Indonesia Masters 2019 BWF Tour Super 100.
Internasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) resmi mengumumkan bahwa pihaknya telah membatalkan penyelenggaraan turnamen Indonesia Masters 2021 BWF Tour Super 100 yang rencananya dijadwalkan pada 5 hingga 10 Oktober mendatang. Pandemi virus korona yang masih belum melandai di Tanah Air, menjadi alasan utama PP PBSI untuk membatalkan kejuaraan tersebut.

“Setelah berkoordinasi dengan Kepala Bidang Luar Negeri PP PBSI, Bambang Roedyanto yang tengah bertugas di Jepang dengan terus berkonsultasi dengan BWF, bahwa kami memang membatalkan pelaksanaan turnamen Indonesia Masters Super 100 karena pandemi,” kata Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy dalam siaran pers yang diterima Djarumbadminton.com.

“Di tengah pandemi yang belum mereda, prioritas PP PBSI saat ini adalah bagaimana melindungi agar pemain tetap sehat dari Covid-19. Karenanya, kami sangat selektif dalam memilih turnamen dan juga dalam menggelar turnamen di Tanah Air,” sambungnya menjelaskan.

Lebih lanjut Broto menuturkan, terjadinya penundaan sejumlah turnamen besar di 2020 seperti Olimpiade Tokyo dan Piala Thomas & Uber ke tahun ini, menyebabkan kalender kejuaraan menjadi sangat padat. Belum lagi, agenda kompetisi penting nasional juga akan digelar pada tahun ini.

“Seperti kita semua tahu, pandemi membuat jadwal turnamen internasional dan nasional menjadi tidak menentu. 2020 banyak sekali penundaan-penundaan turnamen termasuk Olimpiade Tokyo dan Piala Thomas & Uber, yang pelaksanaannya dimundurkan ke tahun ini. Sementara tahun ini juga sudah menanti Piala Sudirman dan Kejuaraan Dunia. Agendanya sangat padat,” tuturnya.

“Belum lagi di level nasional, kami terus mengejar persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua, tanggalnya pun bentrok dan cukup sulit untuk menggeser ke tanggal lain karena padatnya turnamen. Sementara di level regional juga ada SEA Games di Hanoi, Vietnam. Atas dasar itulah kami akhirnya memutuskan untuk mengorbankan turnamen Super 100 dulu. Insya Allah tahun depan bisa diadakan kembali,” lanjutnya menambahkan.

Kejuaraan Indonesia Masters BWF Tour Super 100 ini sudah digelar dua kali. Yakni pada edisi 2018 di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung dan edisi 2019 di Malang, Jawa Timur.