Namun, Anthony memilih fokus untuk tidak terlalu mengingat momen Paris 2024, meski di arena yang sama kekalahan dari Popov meninggalkan kekecewaan yang mendalam. "Pasti ada pikiran muncul tentang hasil di Olimpiade lalu," ungkapnya melalui siaran pers Humas PP PBSI, Sabtu (23/8) petang WIB.
"Tapi saya tidak mau terlalu fokus ke sana. Jadi lebih fokus apa yang bisa saya buat dan saya persiapkan di pertandingan nanti," Anthony, menambahkan.
Berdasarkan statistik pertemuan, Anthony unggul 2-1 atas Popov. Kemenangan pertamanya diraih di Prancis pada French Open 2023, kemudian di babak pertama Hong Kong Open 2024 atau selang dua bulan seusai Paris 2024. "Ini turnamen baru, hari yang baru dan pasti ada kesempatan yang baru yang bisa saya dapat. Lawan dia bukan lawan yang mudah, selalu ramai jadi fokus ke persiapan diri sendiri. Mirip seperti biasanya hanya lebih ekstra," papar pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat ini.
Para pemain Indonesia tiba di Prancis pada Jumat (22/8) malam waktu setempat. Keesokan harinya, Anthony dan 11 wakil "Merah Putih" lainnya langsung menggelar latihan perdana. Latihan yang berlangsung singkat tersebut sekaligus dijadikan sebagai kesempatan untuk menjajal arena pertandingan.
Selain Anthony, Indonesia memiliki dua wakil lainnya di nomor tunggal putra, yaitu Jonatan Christie dan Alwi Farhan. Jojo, sapaan Jonatan, berhadapan dengan Matthias Kicklitz asal Jerman. Adapun, Alwi ditantang Nguyen Hai Dang (Vietnam). Jika menang, Alwi ditunggu pemenang antara Rasmus Gemke (Denmark) dan Lin Chun-Yi (Taiwan).


