"Di Kejuaraan Dunia 2025 saya menargetkan satu gelar juara. Saya berharap dari semua sektor terutama pemain senior bisa menunjukkan prestasi," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Eng Hian melalui keterangan pers Humas PP PBSI, Kamis (15/8) petang.

Di sektor tunggal putra, Indonesia mengandalkan pemain non-pelatnas Jonatan Christie, serta dua pemain pelatnas, Anthony Sinisuka Ginting dan Alwi Farhan. Lalu di nomor tunggal putri, Gregoria Mariska dan Putri Kusuma Wardani.

Kemudian di sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan pasangan non-pelatnas Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Sementara, dua ganda putri Indonesia adalah Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Di sektor ganda campuran, terdapat Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Terkecuali Rinov/Pitha, semua wakil "Merah Putih" di sektor ganda menempati posisi unggulan sehingga mendapat bye di babak 64 besar.

"Semua pasti mau hasil yang terbaik, dukungan kami juga termasuk kepada pemain-pemain profesional, Jonatan dan Sabar/Reza," demikian Eng Hian.