Fran/Dewi memastikan tiket ke final terlebih dahulu, setelah dibabak semifinal tadi mampu menangani junior satu klubnya di Djarum Kudus, pasangan Akbar Bintang Cahyono/Ristya Ayu Nugraheny dengan dua game langsung 21-16 dan 21-17.
Tak lama berselang, Andrei/Vita yang sebenarnya masuk lapangan terlebih dahulu, mampu menyusul rekannya, usai menang sengit selama tiga game pertandingan melawan unggulan pertama Ardiansyah Putra/Devi Tika Permatasari.
Sempat kecolongan di game pertama dengan skor tipis 19-21, Andrei/Vita mampu tampil lebih meyakinkan di game kedua dan game ketiga. Keduanya mampu membalikan keadaan dan menang di dua game berikutnya dengan 21-16 dan 21-17.
Dengan hasil itu, maka Djarum Kudus pun memastikan gelar juara pada nomor ganda dewasa campuran sebelum final dimulai.
Pada Djarum Sirnas Jakarta Open tahun lalu, Vita Marissa mampu memenangkan laga final kontra Fran/Dewi yang kala itu, Vita berpasangan dengan Trikus Harjanto. Meski kali ini pertemuan kedua kalinya akan dihadapi dengan pasangan yang berbeda, Vita justru merasa lebih optimis menghadapinya.
“Pertemuan terakhir melawan Fran/Dewi di Djarum Sirnas Jakarta tahun lalu, pada saat saya berpasangan dengan mas Trikus. Seharusnya dipertandingan besok, lebih yakin karena kali ini berpasangan dengan Andrei yang jauh lebih muda dan masih mempunyai daya juang yang lebih tinggi. Namun begitu kami akan tetap fokus, karena lawan pun tidak akan mudah terutama Fran yang mempunyai cukup pengalaman seperti saya,” ujar Vita.
“Semoga di final besok bersama ci Vita, kami bisa menampilkan permainan terbaik dan mampu meraih gelar Djarum Sirnas pertama kali,” sahut Andrei.
Disisi lain, Fran/Dewi pun berambisi untuk bisa membalas kekalahan terakhirnya itu. Keduanya mengaku optimis dan akan berusaha semaksimal mungkin.
“Meskipun pertemuan terakhir melawan ci Vita kalah, yang waktu itu masih berpasangan dengan Trikus, namun dipertandingan besok saya optimis dan akan berusaha bermain lebih berani terutama dipermainan bola depan,” ujar Dewi.
“Kami sering latihan bareng di klub, jadi sudah saling mengetahui kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Besok bermain enjoy saja, saya dan Dewi pun merasa lebih yakin karena saat ini kami sudah cukup mempunyai modal dibanding tahun lalu yang baru dipasangkan,” pungkas Fran.
