“Pada Djarum Sirnas kali ini kami ditargetkan juara oleh klub. Di samping karena belum pernah sekalipun kami berdua meraih gelar juara di kelas taruna, juga di Djarum Sirnas kali inipun kami diunggulkan di posisi pertama,” ungkap Apriani.
Hal tersebut diungkapkannya usai pagi tadi, (13/5) melakoni laga babak pertama melawan M Agung Gumilar/Anita Wahyuningtyas (Hiqua Wima Surabaya).
Bertanding di GOR Asia Afrika, Jakarta Pusat, pertandinganpun berhasil dimenangkan oleh Fauji/Apriani dengan dua game langsung 21-14 dan 24-22.
Di targetkan juara pada Djarum Sirnas seri ketiga tahun ini, kedua pasangan yang sudah lebih dari empat tahun dipasangkan itu mengaku terbebani. Meski demikian diakui keduanya akan berusaha melawan bebannya tersebut, dan tetap fokus melakoni pertandingan-pertandingan yang akan dihadapi berikutnya.
“Tentunya suatu beban bagi kami di targetkan juara di Djarum Sirnas kali ini. Namun, kami akan berusaha melawan beban tersebut agar bisa mampu mencapai target,” ungkap Apriani.
“Kami akan berusaha melawan beban itu terlebih dahulu, dan fokus menghadapi pertandingan-pertandingan yang akan dihadapi berikutnya. Untuk saya pribadi, di Djarum Sirnas kali ini pun menjadi moment yang berharga, karena kedua orang tua saya hadir langsung untuk menyaksikan saya bertanding. Tentunya mereka menjadi salah satu tambahan motivasi saya dipertandingan kali ini, dan semoga kami bisa juara,” tambah Fauzi.
Di laga babak kedua yang akan mereka lakoni besok pagi, Kamis (14/5), keduanya akan ditantang pasangan Komandani Maytri S/Anggi Maharani (Suryanaga Surabaya).


