Tak terkecuali di nomor ganda taruna putri, dimana laga panas terjadi saat pertarungan antara unggulan Pertama asal klub Djarum Kudus, pasangan Tania Oktaviani Kusumah/Vania Arianti Sukoco kontra wakil Jaya Raya Jakarta, Syifa Fauziah/Virni Putri.

Di game pertama pertandingan berjalan normal. pasangan Jaya Raya Jakarta terlihat sudah menguasai permainan sebelum akhirnya mampu memenangkan game pembuka tersebut dengan 21-15.

Di game kedua, pasangan Djarum Kudus tampil lebih percaya diri dan mampu membalikan keadaan dengan kemenangan 15-21 untuk keunggulan Tania/Vania.

Hawa pertarungan panas mulai terasa di game ketiga. Kedua pasangan itu sama-sama tak ingin mau kalah dan sering menyuguhkan reli-reli panjang yang membuat stamina keduanya terkuras. Tak jarang beberapa kali pun baik Tani/Vania maupun Syifa/Virni terpancing emosi.

Pada saat kedudukan 19-19 di game penentu tersebut, pertarungan dihiasi oleh ganjaran kartu kuning untuk Syifa yabg dikeluarkan oleh wasit dengan alasan melakukan protes yang berlebihan saat bola service yang ditujukannya kepada Vania, dinyatakan keluar.

Namun hal tersebut tak membuat semangat Syifa/Virni Menjadi kendor dan justru malah Tania/Vania yang terpancing, hingga akhirnya game penentu itu mampu di menangkan oleh Syifa/Virni dengan kemenangan tipis 21-19.

"Alhamdulillah bisa menang di pertandingan tadi dia bisa masuk final. Padahal di game pertama saya sendiri sempet tegang karena mikir pasti gak akan gampang lawan unggulan Pertama itu. Tetapi lama kelamaan kami bisa baca permainanannya, hingga bisa menang, "ungkap Syifa. ga gampang lawan dia, lama kelamaan bisa baca dan bisa menang

"Gak nyangka bisa masuk final dan menang lawan mereka yang lebih diunggulin," Tambah Virni ditempat yang sama.

Di final besok, Syifa/Virni kembali akan ditantang wakil Djarum Kudus lainnya, yakni pasangan Chintia Shara/Rofahadah Supriadi Putri.

"Target Kami disini adalah juara. jadi selangkah Lagi semoga kami bisa mewujudkannya, "sahut Syifa.

"Pokonya dipertandingan besok, kami harus bisa hadapin lawan dan harus tahan karena mereka cukup kuat dan ga gampang dimatikan," tutup Virni.