“Yang pasti senang karena akhirnya bisa memenuhi target pribadi, dan lebih senang lagi karena bisa terpenuhinya di sirnas terakhir, pokoknya puas banget.” ujar Priskila usai laga.
Priskila pun tak mendapat gelar juara ini dengan mudah. Melawan Marsa, Kejar mengejar angka dengan kombinasi penempatan bola dan serangan, dipertunjukan silih berganti oleh dua talenta muda Indonesia ini, namun jelang akhir laga, Priskila terlihat bisa lebih sabar dan akhirnya menutup game pertama dengan 21-18.
Kejar mengejar angka pun tak bisa dihindari di game kedua. Sempat beberapa kali tertinggal, bahkan jelang akhir game kedua, Priskila tertinggal 18-20. Namun, kemudian juara Djarum Sirnas lima seri sebelumnya ini sukses memborong empat angka yang diperlukan. Kedua tangannya mengepal ke udara, tanda ia berhasil meraih gelar keenamnya dengan 22-20.
“Tadi saat tertinggal, saya tetap yakin bahwa saya bisa menang. Jadi saya tidak terganggu meskipun tertinggal, dan pas meraih angka ke 19 saya semakin yakin,” lanjutnya.
Catatan Priskila sepanjang 2014 memang meyakinkan, ia finis pertama sebanyak enam kali, dua runner up dan satu kali semifinalis. Maka pantas ia menjadi salah satu tunggal taruna putri paling disegani lawan-lawannya. Namun ini adalah tahun terakhir ia berlaga di nomor taruna, karena mulai tahun depan ia sudah harus bertarung di nomor dewasa.
"Harapannya untuk tahun depan semoga bisa mengimbangi lawan-lawan yang lain, karena kan naik ke kelas dewasa dan persaingannya pun pasti lebih sulit. Semoga bisa tetap berpretasi nanti," pungkasnya.
Sementara itu, gelar juara tunggal taruna putra Djarum Sirnas Jawa Timur Open 2014 kali ini jatuh ketangan unggulan satu Krisna Adi Nugraha (PB Jaya Raya Jakarta) usai di final tadi mengalahkan Vicky Angga Saputra (PB Tangkas) dengan dua game langsung 21-18 21-13.
Peraih gelar terbanyak di Djarum Sirnas seri terakhir ini adalah PB Jaya Raya dimana mereka berhasil mengumpulkan empat gelar juara melalui nomor ganda campuran remaja, ganda campuran taruna, ganda pemula putra dan tunggal taruna putra.
