GOR Amongrogo Yogyakarta yang menyediakan sebanyak 10 lapangan pertandingan, akan menjadi saksi bisu lahirnya para juara Djarum Sirnas seri kelima di tahun ini.
Tercatat sebanyak 1379 atlet dari berbagai klub terbaik tanah air yang terbagi dalam lima kelompok usia yakni Anak-anak, Pemula, Remaja, Taruna, dan Dewasa, akan berburu gelar juara tertinggi di turnamen bulutangkis nasional yang menyediakan total hadiah sebesar Rp 230 juta itu.
Pada kelompok usia dewasa, para pengisi unggulan nomor wahid di nomor tunggal putra, tunggal putri, dan ganda putri masih dihiasi oleh wajah-wajah lama seperti tunggal putra Alamsyah Yunus, tunggal putri Aprilia Yuswandari, dan pasangan ganda putri Devi Tika Permatasari/Keshya nurvita Hanadia.
Sementara itu, unggulan pertama pada nomor ganda dewasa putra dan ganda dewasa campuran, pendatang baru akan menjadi ancaman baru bagi para "jawara" Sirnas di seri-seri sebelumnya pada ajang Djarum Sirnas Yogyakarta 2015 nanti.
Bagaimana tidak, sekelas pasangan ganda putra Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan yang kini menduduki rangking 22 dunia, dan juga pasangan ganda campuran kakak beradik Markis Kido/Pia Zebadiah Bernandet yang saat ini menduduki rangking 24 dunia, akan mewarnai persaingan yang lebih sengit lagi di Djarum Sirnas seri kelima tahun ini setelah dipastikan menjadi pengisi unggulan pertama.
Atlet spesialis ganda putri dan ganda campuran Devi Tika Permatasari mengakui, jika di Djarum Sirnas Yogyakarta 2015 nanti, persaingan akan sangat ketat terutama di sektor ganda campuran.
"Di Sirnas Yogyakarta nanti memang persainganya sangat ketat terutama di ganda campuran. Tapi saya dan pasangan siap melawan," ungkap juara ganda campuran Djarum Sirnas Yogyakarta 2013 bersama pasangannya Ardiansyah Putra itu.
"Mungkin semua orang pada pengen main di Sirnas karena tertarik dengan hadiahnya yang cukup besar, jadi persainganya semakin sini semakin ketat,". Pungkas Devi.


