Hoshi punya kans cukup besar untuk bisa mengantarkan Saishunkan Nihon Unisys Jepang keluar sebagai juara tiga Djarum Superliga Badminton 2019 setelah mampu mengamankan kemenangan di game pertama dan unggul cukup jauh 16-10 di game ketiga. Namun tiba-tiba penampilannya cenderung menurun dan membuka celah bagi Gabriela untuk menyusul hingga akhirnya memenangkan pertandingan.
“Sebetulnya saya ini kan pemain ganda, bukan pemain tunggal. Dan saya cukup beban juga turun di partai penentu. Saya sangat menyesal dan sedih gagal mempersembahkan kemenangan untuk tim ini. Tapi walaupun saya kalah dan sangat menyesal, saya sudah bertanding dengan penuh semangat dan bermain dengan maksimal di pertandingan ini,” ungkap Chisato Hoshi kepada Djarumbadminton.com.
Lebih lanjut Hoshi mengakui bila Gabriela tampil sangat baik pada pertandingan hari ini. “Saya rasa dia punya mental yang sangat kuat, walaupun dia sempat kalah dulu di awal, tapi dia bisa mengembalikan keadaan dan memenangkan pertandingan,” jelasnya.
Dengan kekalahan ini, Saishunkan Nihon Unisys Jepang harus puas finis di urutan keempat setelah tumbang 2-3 atas PB Berkat Abadi Banjarmasin.