Hal itu diungkapkan oleh pemain kelahiran Cimahi 20 Oktober 1996 itu, di acara Press Conference di hotel Sultan siang tadi, (11/6).
"Kalau saya pribadi persiapannya lebih ke arah mental untuk bisa tampil baik di turnamen ini. Kebetulan persiapan sejak pulang dari Sudirman Cup kemarin gak terlalu lama, jadi paling menjaga fisik dan mentalnya saja," ungkapnya.
Ginting merupakan salah satu harapan Indonesia di ajang BIO tahun ini. Pasalnya, ia sejak beberapa terakhir ini mampu tampil baik di turnamen yang sudah diikuitnya. Dan beberapa waktu lalu Ginting mampu tampil gemilang di babak penyisihan grup 1D Sudirman Cup 2017 ketika Indonesia berhadapan dengan Denmark, saat itu dirinya berhasil menundukkan peraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016, Viktor Axelsen.
Pada ajang BIO 2017 kali ini, Ginting pun berharap dirinya bisa mampu tampil maksimal dan menargetkan untuk bisa tembus ke babak semifinal.
"Saya pribadi target keinginannya bisa masuk delapan besar atau bahkan semifinal. Tetapi setelah lihat undian draw tidak cukup mudah bagi saya untun bisa menghadapi lawan sejak babak pertama hingga seanjutnya. Tetapi gak menutup kemungkinan juga bagi saya untuk saya bisa capai target semifinal," pungkasnya.
Ginting akan berhadapan dengan wakil Tiongkok, Qiao Bin di babak pertama. Keduanya pernah satu kali bertemu yaitu di Korea Masters 2015 silam. Kala itu Ginting terpaksa harus mengakui keunggulan Qio usai kalah 14-21 dan 16-21.
Akan tetapi melihat grafik permainan Ginting akhir-akhir ini yang cukup baik, apalagi dirinya mampu menaklukan Viktor beberapa waktu lalu, tentunya Ginting mempunyai bekal yang bagus dan masih peluang besar untuk bisa membalas kekalahan atas Qio dan lolos ke babak selanjutnya. Dan jika lolos ke babak dua, Ginting akan menghadapi pemenang antara Lee dan Tommy.
Ginting dan Lee sendiri belum pernah di pertemukan, dan jika keduanya bakal berjumpa di babak kedua nanti pastinya bakal menyajikan pertarungan berbeda generasi yang menarik untuk disaksikan.


