"Mereka sudah lama absen, (Gregoria Mariska) Tunjung dan (Anthony Sinisuk) Ginting, tetapi masih punya waktu bermain meskipun sudah bermain di beberapa turnamen. Meski kita tidak melihat performa terbaik mereka di turnamen-turnamen ini, mereka masih punya waktu bermain lebih banyak," kata Gade dalam tayangan bertajuk "Badminton Weekly Ep. 123 | Countdown to the #BWFWorldChampionships" di akun YouTube BWF TV, yang disiarkan pada Selasa (19/8).
Setelah enam bulan menepi untuk pemulihan cedera bahu, Anthony kembali bertanding pada Japan Open 2025, pertengahan Juli lalu. Ia tersisih di babak pertama, setelah kalah dua gim 13-21, 19-21 dari wakil tuan rumah Kodai Naraoka dalam tempo 53 menit. Di turnamen berikutnya di Changzhou, China, ia kembali tersingkir di babak pertama China Open 2025. Anthony kalah tiga gim dari Brian Yang asal Kanada.
Adapun, Jorji, sapaannya, absen sekitar tiga bulan untuk memulihkan kondisi dari vertigo. Ia kembali gelanggang elite bulu tangkis dunia melalui Japan Open 2025, dan langsung tersisih di babak 32 besar. Jorji gagal menghentikan perlawanan pemain tuan rumah Riko Gunji. Sepekan kemudian, perjuangan Jorji pada China Open 2025 terhenti di perempat final. Ia kalah dari wakil tuan rumah Han Yue dengan skor 19-21, 18-21.
Meski gagal dalam dua turnamen level tinggi tersebut, Gade menilai, Anthony dan Jorji memiliki cukup waktu untuk memulihkan fisik dan kebugaran serta meningkatkan ketajaman dan fokus dalam latihan, sebelum bertolak ke Paris. "Begitu mereka memasuki Kejuaraan Dunia, tidak akan ada tekanan pada mereka, sehingga dapat bermain 100 persen, bebas. Terkadang, itu hal yang baik," katanya.
"Kedua, mereka belum banyak bermain di turnamen akhir-akhir ini. Jadi secara mental mereka 'lapar'. Mereka tidak kelelahan sama sekali. Mungkin, kurangnya performa bertanding. Jadi menurut saya, rasa 'lapar' dan energi ini bisa menutupi kekurangan ini," demikian Gade.
Berdasarkan hasil undian, Anthony bertemu Toma Junior Popov asal Prancis di babak 64 besar. Berdasarkan statistik pertemuan, Anthony unggul 2-1 atas Popov. Satu-satunya kemenangan Popov diraih di Paris, saat kedua pemain bertemu di fase penyisihan grup Olimpiade Paris 2024. Sementara, Jorji berhadapan dengan Petra Maixnerova. Inilah laga perdana antara Jorji dengan wakil Republik Ceko itu.


