Polina Buhrova, Sektor Tunggal, dan Kampung Halaman

Polina Buhrova (Djarum Badminton/Edward Luhukay)

Internasional 06/15/2025 ‐ Created by EL

Jakarta | Polina Buhrova menjadi salah satu pebulu tangkis asal Ukraina yang bertanding pada Indonesia Open 2025. Ia berlaga di nomor tunggal putri dan berpasangan dengan Yevheniia Kantemyr di nomor ganda putri. Bicara tentang negeri asalnya, tentu saja merupakan topik yang sulit dan sensitif. Apakah suatu hari nanti dapat kembali ke kampung halaman, mereka masih belum pasti.

Sejak perang Rusia-Ukraina mulai berkecamuk pada 24 Februari 2022, sulit bagi Polina dan Kantemyr untuk pergi-pulang selagi mengikuti sejumlah turnamen yang berlangsung di berbagai negara. Namun, Ukraina masih menjadi kampung halaman mereka, dan seperti dikatakan Polina belum lama ini kepada Badminton Europe, "Semua orang ingin cepat selesai."

Di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Polina bertemu dengan Gao Fang Jie. Ia bertarung sengit dengan tunggal putri asal China tersebut, tetapi kalah tiga gim 21-19, 10-21, 15-21 dalam tempo 66 menit. Ia dan Kantemyr juga memberikan perlawanan ketat selama 34 menit saat bertemu pasangan India, Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela, yang juga berujung pada kekalahan dengan skor 14-21, 20-22.

Lahir pada 2004, Polina baru saja menginjak usia 21 tahun dan sudah menduduki peringkat ke-6 tunggal putri dan peringkat ke-2 ganda putri pada peringkat Eropa. Buhrova adalah salah satu talenta paling cemerlang di Eropa. Basis penggemarnya juga berkembang pesat, yang mencapai puncaknya awal 2025, ketika dinobatkan sebagai "Pemain Terbaik" versi BEC 2024.

Namun, perjalanan karier Polina tidak selalu mulus, yang tentu saja sangat terpengaruh dengan situasi di negara asalnya. Ia tidak dapat berlatih di Ukraina dan mesti mencari cara alternatif lain untuk terus mengembangkan kariernya. Karena situasi di Ukraina, Polina dan Kantemyr pindah dan berlatih di Italia bersama dua pelatih mereka, Gloria Pirvanescu dan Luca Crippa.

Selain itu, Polina juga mengasah kemampuan dengan berlatih di Thailand, Malaysia, dan Denmark di Peter Gade Academy. Namun, Polina dan Kantemyr justru jarang berlatih bersama, meski saat ini berperingkat ke-19 dunia. Sementara, Polina adalah pemain tunggal putri berperingkat ke-42 dunia.

Kini sektor tunggal menjadi prioritas utama dan jangka panjang, meski Polina menyukai bermain ganda. Kenyataannya, ia dan Kantemyr saat ini berperingkat lebih tinggi di nomor ganda daripada di nomor tunggal. "Untuk saat ini, ya," jawab Polina, terkait perhatian utamanya saat ini di nomor tunggal putri.