Kekalahan straight games 21-18, 21-14 di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, Ningbo, China, Kamis (11/4), sempat membuat Rinov/Pitha berada di ujung tanduk dalam perburuan tiket Paris 2024. Mereka masih berpeluang tergeser oleh dua pesaing lainnya, yaitu Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Kompas, Jumat (12/4), menyebutkan, Dejan/Gloria bisa menggantikan lolos jika melaju hingga final pada kejuaraaan terakhir dalam agenda kualifikasi Olimpiade ini. "Beruntung bagi Rinov/Pitha, Hee/Tan kalah dari pasangan nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) 11-21, 11-21. Adapun Dejan/Gloriadihentikan Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea Selatan) 18-21, 16-21," tulis media harian tersebut.
PP PBSI juga telah mengumumkan kepastian tiket Paris 2024 bagi Rinov/Pitha melalui platform X. "Indonesia menambah wakilkeOlimpiade Paris 2024 lewat pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari," tulis induk organisasi olahraga pukul bulu itu melalui akun @INABadminton, Kamis (11/4)
"Rinov/Mentari yang terhenti di 16 besar BAC 2024 memastikan tempat di top 16 Race to Paris setelah wakil Singapura, Hee/Tan, dan Dejan/Gloria juga tersingkir di babak yang sama hari ini."
Sejak nomor ganda campuran dipertandingkan pada Olimpiade Atlanta 1996, Indonesia selalu memiliki waki. Hasil terbaik Indonesia diraih di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dengan medaliemas dari Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.