"Hari ini kami akan terbang ke Thailand, kondisi tim bulu tangkis Indonesia dalam keadaan siap tempur, sehat, dan fit," kata Didi, sapaan akrab Eng Hian, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Indonesia agar kami bisa mengemban misi ini dengan baik dan menyumbang prestasi maksimal untuk 'Merah Putih'," Didi, menambahkan.
Cabang bulu tangkis SEA Games Thailand 2025 digelar di Gymnasiums 4 Thammasat University Rangsit Campus, Pathum Thani, 6-10 Desember, untuk kategori beregu, dan 11-14 Desember untuk kategori perorangan.
Didi juga tak mempermasalahkan keberangkatan tim yang mepet dengan jadwal dimulainya pertandingan, yaitu dua hari menjelang laga pembuka. Menurutnya bekal yang disiapkan di Indonesia cukup lengkap untuk menghadapi persaingan pesta olahraga Asia Tenggara itu. "Kami sudah menyiapkan atlet-atlet ini dengan cukup baik dan lengkap. Selain teknik dan fisik, kami juga mengadakan sesi dengan psikolog untuk lebih menguatkan tekad dan tujuan anak-anak," jelasnya.
"Karena ini ajang multi-event dan ada beberapa atlet baru turun pertama kali pasti merasakan atmosfer yang berbeda. Program diskusi dengan psikolog, semoga atlet-atlet lebih kuat dalam menyatukan hati, tekad, dan tujuan," tambahnya.
Sementara itu, ganda putra Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana mengaku ingin meningkatkan perolehan medali SEA Games mereka. Leo yang sudah mengantongi medali emas perorangan ingin menyempurnakan dengan emas beregu, sedangkan Bagas ingin menyabet emas perorangan. "Persiapan kami sudah cukup baik, kami siap untuk bertanding. Kami juga ingin meng-upgrade medali yang sudah kami raih sebelumnya," ujar Bagas.
"Kami mohon dukungan agar kami bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Kami menargetkan emas di beregu dan perorangan," Leo, menimpali komentar partnernya.


