WJMTC 2025 - Janie: Semua Tergantung pada Fokus

Riska Anggraini/Rinjani Kwinnara Nastine (Humas PP PBSI)
Riska Anggraini/Rinjani Kwinnara Nastine (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Guwahati | Rinjani Kwinnara Nastine, yang bermain rangkap di sektor ganda putri dan ganda campuran sepanjang World Junior Mixed Team Championships (WJMTC) 2025, menilai, kunci kemenangan laga semifinal melawan India terletak pada kemampuan menjaga fokus. Terlebih, bertanding di hadapan dukungan publik tuan rumah dari bangku tribune penonton di National Centre of Excellence, Guwahati, India, Jumat (10/10).

"Semuanya bergantung pada bagaimana kami menjaga fokus. Tekanan tentu terasa besar, apalagi kami harus bermain melawan India di depan pendukung mereka sendiri," kata pemain yang akrab disapa Janie ini, dikutip dari laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

India tampil meyakinkan dan mampu mengimbangi permainan di sebagian besar set pertama. Namun, Janie dan Riska Anggraini di sektor ganda putri, membalikkan keadaan di pengujung set dengan kemenangan 45-35 atas Vennala Kalagotla/Reshika Uthayasooriyan.

BWF melaporkan, di saat Indonesia mulai bangkit dan memimpin di set kedua, performa India justru menurun. Skuad muda "Merah Putih" melakukan perubahan strategi dengan memasukkan ganda putra Muhammad Rizki Mubarrok/Alexius Ongkytama Subagio di partai pembuka. Pergantian tersebut terbukti efektif, karena mereka langsung mengambil inisiatif permainan dan unggul cepat 9-2.

Sejak kemenangan Mubarrok/Ongky, jalannya pertandingan sepenuhnya dikuasai Indonesia. Unnati Hooda, yang semula diharapkan mampu membawa India memimpin, gagal mengimbangi permainan Thalita Wiryawan di sektor tunggal putri. Di partai berikutnya, tunggal putra Moh. Zaki Ubaidillah menambah keunggulan Indonesia lewat kemenangan atas Rounak Chouhan 27-15.

Harapan India untuk bangkit semakin memudar, setelah ganda campuran Ikhsan Pramudya dan Janie mengalahkan Lalramsanga/Vishakha Toppo. India mengganti susunan ganda putri terakhir, memasukkan Aanya Bisht dan Angel Punera, tetapi hal itu tidak banyak berpengaruh karena Riska/Janie memastikan tim Indonesia ke final seusai memenangi set kedua.

Juara bertahan Indonesia menggagalkan ambisi India untuk mencapai partai puncak dengan penampilan gemilang di babak empat besar. Janie dan kawan-kawan menang 2-0 melalui skor 45-35, 45-21.