Langkah Agatha/Febby Terhenti di Semifinal

Febby Valencia Dwijayanti Gani/Agatha Imanuela berfoto usai bertanding.
Febby Valencia Dwijayanti Gani/Agatha Imanuela berfoto usai bertanding.
Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Perjuangan Agatha Imanuela/Febby Valencia Dwijayanti Gani harus terhenti di babak semifinal Liga PB Djarum 2020 setelah menelan kekalahan straight game dengan skor 18-21 dan 18-21 atas ganda putri Helena Ayu Puspitasari/Serena Kani pada pertandingan yang berlangsung di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (12/12). Agatha/Febby mengaku banyak menemui kendala pada pertandingan yang berlangsung selama 40 menit itu.

“Di pertandingan tadi banyak kendala sebenarnya. Dari shuttlecock-nya juga gak enak buat aku pribadi. Terus kami juga banyak mati-mati sendiri, padahal bolanya gampang. Ya tapi kami nggak boleh menyalahkan itu sih, karena semuanya balik lagi ke kitanya. Harus lebih diperbaiki lagi,” ungkap Febby Valencia Dwijayanti Gani kepada Djarumbadminton.com.

“Yang jelas ke depannya kami harus lebih berani saja sih, nggak boleh kalah sama itu semua. Dan percaya dirinya harus lebih bagus lagi,” sambungnya menambahkan.

Sementara itu, Helena/Serena mengaku sudah memersiapkan diri dengan sangat matang sebelum berhadapan dengan unggulan pertama itu. Menurut Serena, dia dan Helena bisa tampil lebih fokus dan lebih berani. “Intinya kami lebih menjaga poinnya sih. Fokus terus dari awal sampai akhir. Komunikasi kami juga jalan terus. Karena kuncinya ada di komunikasi,” kata Serena Kani.

“Pertandingan tadi ramai. Kami juga greget banget di pertandingan tadi karena memang kangen pertandingan, jadi pengen ngebuktiin. Latihan sudah lama (selama pandemi), nah ini jadi kesempatan kami untuk pembuktian di akhir tahun,” lanjutnya.

Lolos ke partai puncak ganda putri U-19 dan Dewasa Liga PB Djarum 2020, Helena/Serena akan berjumpa unggulan kedua, Lisa Ayu Kusumawati/Ni Ketut Mahadewi Istarani yang pada laga semifinal berhasil membukukan kemenangan 21-12 dan 23-21 atas pasangan muda Ridya Aulia Fatasya/Sofy Al Mushira Asharunnisa.