Tim Bulutangkis Indonesia Resmi Terima Vaksinasi

Pemain ganda campuran Indonesia, Gloria Emanuelle Widjaja (kiri) menerima vaksinasi COVID-19. (Foto: PP PBSI)
Pemain ganda campuran Indonesia, Gloria Emanuelle Widjaja (kiri) menerima vaksinasi COVID-19. (Foto: PP PBSI)
Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Sebanyak 82 penghuni Pelatnas PBSI yang terdiri dari atlet, pelatih dan tim pendukung resmi menerima vaksinasi COVID-19 tahap pertama pada Jumat (26/2) pagi di Istora Senayan, Jakarta. Rencananya, vaksinasi tahap kedua untuk tim bulutangkis Indonesia akan diberikan pada 12 Maret mendatang.

“Terima kasih untuk pemerintah (Indonesia), akhirnya kami mendapat vaksin untuk atlet-atlet yang akan berangkat ke Swiss Open dan All England nanti. Semoga tidak ada efek sampingnya untuk mereka. Sebanyak 82 orang yang divaksin hari ini, juga dalam keadaan baik-baik saja,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky dalam siaran pers yang diterima Djarumbadminton.com.

Rionny mengatakan bahwa sebelum menerima vaksinasi, dia mengaku sempat merasa takut. Tapi setelah itu, dia justru merasa lebih aman dan tenang. Sebab menurut Rionny tidak ada efek negatif apapun yang dia rasakan. “Pertama sih sebelum masuk agak takut juga sih. Setelah divaksin ternyata sangat yakin bahwa ini tidak ada efek negatif sama sekali. Sama sekali tidak berasa tadi saya divaksin tuh,” ungkapnya.

Sementara itu, hal serupa juga diungkapkan Kepala Pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi. Menurut dia, 30 menit setelah divaksin tidak ada efek apapun. Bahkan Herry merasa lebih tenang, terutama saat bepergian untuk mengikuti turnamen di luar negeri.

“Rasanya biasa saja, sampai sekarang saya tidak merasakan apa-apa. Harapannya, ya untuk menghindari kita terpapar Covid lah. Saat ini penting juga buat kami, karena kami bertanding kan ke luar negeri. Jadi dengan pemberian vaksin ini, imunitas kami menjadi jauh lebih baik dan sekaligus makin menenangkan,” tutur Herry.

“Memang vaksin ini sebuah keharusan bagi kita untuk menanggulangi pandemi Covid-19, jadi kita semua harus divaksin. Rasanya biasa seperti orang disuntik, ada rasa cekit-cekit. Sampai sekarang, tidak ada efek apa-apa yang dirasakan, masih sehat walafiat. Mudah-mudahan ini berdampak buat kesehatan saya untuk terhindar dari Covid-19,” timpal Kepala Pelatih Ganda Putri Indonesia, Eng Hian.