(Djarum Sirnas Premier Jakarta Open) Belum Terkalahkan, Nadiya/Tiara Raih Lima Gelar Beruntun

Selebrasi kemenangan Nadiya Melati/Tiara Rosalia Nuraidah (PB Pertamina Fastron).
Selebrasi kemenangan Nadiya Melati/Tiara Rosalia Nuraidah (PB Pertamina Fastron).
Sirkuit Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Tren positif pasangan PB Pertamina Fastron, Nadiya Melati/Tiara Rosalia Nuraidah masih terus berlanjut. Ganda dewasa putri unggulan pertama ini kembali sukses merebut gelar juara untuk kelima kalinya secara beruntun di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019 lewat kemenangan sengit 27-25, 20-22 dan 21-18 atas wakil Pelatnas Pratama PBSI, Amalia Cahaya Pratiwi/Febriana Dwipuji Kusuma pada laga final yang berlangsung di Gelanggang Remaja Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (17/8).

“Yang pasti senang dan bersyukur masih dapat juara untuk yang kelima kalinya di tahun ini. Karena memang kita punya target pribadi, jadi mau maksimal banget mainnya. Pokoknya kita coba keluarkan semua permainan terbaik,” ungkap Nadiya Melati kepada Djarumbadminton.com.

Sebetulnya, Nadiya/Tiara punya peluang cukup besar untuk menyudahi permainan dalam straight game saat unggul cukup jauh di game kedua. Namun, penampilannya seketika menurun dan mampu tersusul hingga akhirnya kalah dalam adu setting di game kedua.

“Ini pertandingan yang capek banget. Dari awal game pertama kita mainnya sudah ketat banget. Di game kedua waktu sudah unggul jauh, kita sempat lengah dan lawan jadi nggak gampang mati. Lama-lama kita jadi panik sendiri dan lambat untuk balik lagi ke permainan awal. Kita juga jadi kurang percaya diri mainnya dan banyak mati sendiri,” jelas Tiara Rosalia Nuraidah selepas pertandingan.

“Di game ketiga kita sudah nggak mikir main pake teknik, kita sama-sama mengingatkan yang penting harus tahan dan semangat terus. Pokoknya harus tahan, nggak mikir yang lain,” sambungnya menambahkan.

Lebih lanjut Tiara mengatakan bila laga final kali ini merupakan pertandingan yang paling melelahkan sepanjang keikutsertaannya di ajang Djarum Sirkuit Nasional 2019. “Secara teknik memang mereka punya kualitas yang bagus, apalagi semangat juangnya. Jadi mungkin keinginan untuk menang dan mengalahkan kita yang bikin mereka tambah semangat. Makanya ini jadi pertandingan yang melelahkan banget,” bebernya.

“Dengan gelar kelima ini mudah-mudahan kita bisa terus konsisten dan tetap bisa memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” pungkasnya.